Wednesday 22 July 2015

Siang Yang Panas di Pusat Batu Akik Rawabening ( 20 Juli 2015 )

Kembali ke Rawabening,setelah sekian lama tak menyambangi.Terakhir kesana beberapa tahun lalu sebelum booming batu akik mewabah.Saat ini terlihat nyata perbedaannya,pusat batu ini benar-benar menggeliat dan dengan omzet yang menggairahkan.Saya yang hanya pengamat ( selaku istri seorang pencinta batu ),ikut bahagia dengan para pedagang yang menikmati fulus jutaan bahkan milyaran hanya dari batu akik.

Seperti ungkapan kegembiraan si uda X yang saya ajak ngobrol,si uda asal Solok Sumbar ini berjualan di lapak kaki lima di Jatinegara,bisa menikmati omzet 21 juta rupiah dalam 3 bulan.Alhamdulillah,saya justru respek dengan para pedagang kecil seperti si uda X.Karena dengan boomingnya batu akik ini,mereka yang pedagang kecil justru terangkat dan otomatis perekonomian mereka lebih membaik.Begitu juga dengan para tukang poles,asah dan potong batunya.Mereka sedang menikmati kejayaan batu akik.Bahkan di sekitar bekas bedeng-bedeng ( yang dulu dipakai untuk penampungan sementara,waktu gedung JGC dibangun ), sekarang juga banyak kios-kios sederhana berdiri.Mereka yang tak sanggup menyewa toko di JGC yang kabarnya harga sewanya sudah ratusan juta setahun,boleh berpuas hati di lapak pinggir jalan atau kios sederhana yang panas.

Ada satu hal yang berbeda juga saat booming batu akik ini,sekarang banyak dijual ikatan batu untuk cincin,gelang dan liontin dengan berbagai macam model dan bahan.Bahkan dijual dengan harga kodian.Harga satu kodi lebih murah ( bahan titanium ) Rp.300.000.Tapi kalau beli satuan jauh lebih mahal Rp.50.000.Untuk ongkos ikatannya dikenakan biaya Rp.10.000 per batu.Sayangnya ikatan yang ada tak ada untuk bros,coba ada ya pasti  keren juga nich dipakai padanan jilbab.

Memang ya harga batu-batu ini melonjak drastis,beberapa tahun lalu batu-batu kodian hanya Rp.20.000.Sekarang dijual perbuah Rp.10.000.Bahkan kalau melongok ke lantai 1 JGC ini,batu-batu yang lebih mahal harganya,memang lebih keren dan bagus,dan saya hanya bisa menelan ludah ^_^ ..Batu seperti ruby,blue safir dihitung per karat.Harga per karat sekitar Rp.50.000-60.000,dan satu batu itu bisa 27-30 karat,jadi harganya sekitar Rp.1.500.000-2.000.000 per batu.Kalau ini jelas ya harganya,yang saya ga suka kadang orang-orang menjual batu-batu itu seenaknya saja,asal nyablak huhuuu...Kadang batu akik biasa dihargai sampai Rp.600.000....Tape dech...

Waktu saya kemarin kesana masih dalam suasana Lebaran,tapi yang hunting batu terlihat ramai dan banyak juga dengan pasangan masing-masing.Berarti banyak juga yang mendukung hobi suaminya yaa koleksi batu akik,hehee...


ayoo cari ukuran n ikatan batu yang pas...



kenapa ini foto jd kebalik?


jadi dech liontin...alhamdulillah

batu cincin yang sudah diikat

bebatuan yang lebih mahal di Lt.1




No comments:

Post a Comment